SUARA BANDUNG - Dipindahnya Mario Dandy Satriyo dari Rutan Cipinang ke Lapas Salemba, membuat geger warganet.
Terlebih, setelah Kabag Humas dan Protokol Ditjen Pemasyarakatan (PAS) Kemenkumham, Rika Aprianti sebutkan alasan dipindahnya Mario Dandy ke Lapas Salemba pada hari Selasa (30/5/2023), kemaren.
Ditjen PAS mengatakan jika alasan Mario Dandy dipindah ke Lapas Salemba adalah karena Rutan Cipinang kapasitasnya telah melebihi batas.
Akan tetepi, akun Twitter @logikapolitikid alias si Pablo menepis hal tersebut. Ia justru mendesak Ditjen PAS berkata jujur, terkait alasan pemindahan Mario Dandy.
Baca Juga:5 Tips Menulis Esai Bahasa Inggris Anti Ribet, Berani Coba?
"Bisa dipegang gak neh ucapan Kabag Humas & Protokol Ditjen Pemasyarakatan (PAS) Kemenkumham, Alasanya dipindahkan krn kapasitas Penuh. si Pablo bilang bukan itu lho Alasannya…," cuit si Pablo, seperti dikutip pada hari Kamis (1/6/2023).
Komentar si Pablo pada salah satu portal media massa yang menginformasikan hal itu lantas ramai oleh tanggapan warganet lain.
Banyak yang mengira bahwa di Rutan Cipinang, gerak-gerik Mario Dandy bisa terpantau lebih mudah oleh si Pablo, yang sering menyamar di manapun.
Sedangkan di Lapas Salemba, tidak sembarangan orang bisa keluar-masuk alias penjagaannya lebih ketat.
"Karena di rutan sebelumnya ada Pablo yg lagi nyamar.," tulis @Lara****
Baca Juga:Surya Paloh Punya Pulau Kaliage, Bolehkah Pulau Dimiliki Secara Pribadi?
"mungkin aja dong, kapasitas kamar nyaman aman bebas lagi penuh dan tersorot netizen..," tulis @music_hea****
"Gerah coyyyy Si pablo sih ada dimana2. Jdi mikir keras dah semua org2 yg udh terima dr bokapnya," duga @hanssiaha****. (*)
Sumber: Twitter @logikapolitikid