SuaraBandung.id - Allah SWT memerintahkan kepada umat muslim supaya bersabar. Manfaat sabar memiliki kaitan erat terhadap kesehatan mental bagi seseorang.
Manfaat sabar dikaitkan dengan kesehatan mental seseorang karena berkaitan dengan kemampuan menghadapi persoalan yang sedang terjadi.
Sabar sendiri bisa diartikan sebagai sikap yang tabah dan tahan menghadapi ujian. Berikut ulasan manfaat sabar yang dimiliki seseorang terhadap kesehatan mental.
Sabar bukan hanya dalam menghadapi penderitaan, namun sabar juga berkaitan dengan menghadapi kesenangan. Memiliki sikap sabar bisa membuat seseorang menjauh dari perbuatan yang bisa merendahkan harkat martabat kemanusiaan.
Baca Juga:Silat Lidah Rafael Alun Ngaku Tas Mewah Istri Banyak yang KW, Warganet: Itu Hanya Drama
Perintah bersabar Allah turunkan melalui surat Al Baqarah 153 yang artinya, 'wahai orang-orang yang beriman, mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan sholat. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar'.
Mengutip situs resmi Majelis Ulama Indonesia (MUI), Syekh Nawaei al-Batani menjabarkan perintah Al Baqarah 153 beriringan dengan menjalankan perintah Allah, menjauhi laranganNya, meninggalkan maksiat, serta bersabar saat mendapat ujian.
Selain itu, perintah surat tersebut juga dimaknai agar umat muslim memperbanyak sholat sunnah di waktu siang dan malam.
Bukan tanpa sebab Allah menurunkan perintah untuk bersabar. Bersabar memiliki konsep yang berpengruh terhadap kesehatan mental.
Berikut manfaat bersabar bagi kesehatan mental:
Baca Juga:Luis Milla Dilok-Olok? Bobotoh: Terima Kasih Sejak Pertama Melatih
1. Pandai Mengendalikan Diri
Secara psikologi, mengendalikan diri akan membuat seseorang bisa menjaga kebaikan yang dimilikinya. Dia mampu mengoreksi diri, menjaga ucapan, dan mengetahui tindakan yang akan dilakukannya, sehingga tidak mudah marah dan putus asa.
2. Mudah Menerima Kenyataan
Jika keinginan tak sesuai harapan, seseorang yang mampu membentengi dirinya dengan sabar, akan mudah menerima kenyataan.
Meski sedih ikut menimpa, kesabaran akan membuat seseorang ikhlas menerima kenyataan, memiliki sikap hati yang rela, serta berlapang dada.
Sikap sabar menerima kenyataan akan membuat seseorang menemukan solusi bijak dan tetap berusaha, sembari meminta pertolongan kepada Allah SWT.
3. Bersikap Tenang
Kemampuan bersabar akan membuat seseorang memiliki sikap yang tenang, berhati-hati, dan berpikir positif. Hal ini akan menjauhkan seseorang menjadi pemarah dan cenderung menilai secara subjektif.
4. Menjadi Pemaaf
Meminta maaf tidak semudah memaafkan. Meski sulit, namun bukan berati tak mungkin dilaksanakan.
Dalam surat Al Hijr ayat 85, Allah memerintahkan kepada umatnya agar mudah memaafkan.
"Kami tidak menciptakan langit dan bumi serta apa yang ada di antara keduanya, melainkan dengan benar. Sesungguhnya kiamat pasti akan datang. Maka, maafkanlah (mereka) dengan cara yang baik,".
Demikian manfaat bersabar bagi kesehatan mental seseorang. Dari kesabaran yang dimiliki, Allah SWT mempersiapkan kebaikan bagi mereka yang mampu melewati ujian. (*)
Sumber: mui.or.id