SuaraBandung.id - Hewan merupakan ciptaan Allah SWT yang tidak mungkin tidak ada tujuan dan manfaatnya.
Ustadz Adi Hidayat menerangkan dari hadits Muslim 2238 riwayat Sa’ad Bin Abi Waqqas dan hadits Bukhari 3359 riwayat Ummu Syarik bahwa Allah SWT menciptakan makhluk pasti memiliki hikmahnya.
Dalam unggahan video di kanal youtube Ceramah Islam Official 6/10/2022, dari hadits tersebut, Ustadz Adi Hidayat menjelaskan ada tiga hikmah serta tujuan dari diciptakannya makhluk-makhluk.
Di antara lain, pertama untuk ujian kemaslahatan, diciptakan sebuah makhluk untuk diambil kebaikannya saja. Seperti lebah yang dapat menghasilkan madu.
Baca Juga:Kontroversi Kunjungan Raffi Ahmad ke Rumah Fuji, Picu Pro Kontra Netizen
Kedua, sebuah makhluk diciptakan untuk ujian yang terdapat mudharat untuk manusia supaya kita bisa mengetahui keburukan yang harus dihindari. Contohnya seperti nyamuk.
“Allah mengingatkan kita lewat nyamuk bahwa ada lingkungan yang kotor di situ, dan ada penyakit yang harus dihindari. Makanya saat dia muncul memang fitrahnya mesti dibunuh, kenapa? Karena di lingkungan itu ada yang kotor, plus dia pun membawa kotoran di tubuhnya,” ungkapnya.
Selain dari contoh nyamuk tersebut, cicak juga rupanya termasuk ke dalam ujian mudharat. Jika muncul cicak berarti ada lingkungan yang tidak bersih di tempat tersebut.
“Cicak juga membawa kotoran di tubuhnya, apa makanannya cicak? Nyamuk. Jadi Allah ciptakan cicak bukan untuk dibunuh, tapi menandakan ada mudharat di sekitaran tempat itu yang kotor,” ungkap UAH.
Maka Ustadz Adi Hidayat menyebut lagi bahwa Rasulullah SAW memerintahkan manusia untuk membunuh cicak karena mudharatnya tadi.
“Selain menghindar dari penyakit dan kotoran, membunuh cicak juga dapat mengusir keadaan-keadaan jin. Karena jin suka tempat yang kotor. Makanya saya pernah katakan jika ada cicak di beberapa tempat, itu jin juga ada di situ,” tegasnya.
Sumber: Youtube CERAMAH ISLAM OFFICIAL - WASPADALAH KALAU BANYAK CICAK DI RUMAH, INILAH PENJELASAN DARI HADIST - Ust. adi Hidayat #211