SuaraBandung.id - Kuasa hukum Cristalino David Ozora (17) menyatakan bahwa Mario Dandy Satrio (20) telah menyebarkan video penganiayaan yang menimpa David dan menyebarkan fitnah ihwal Agnes yang dilecehkan oleh korban.
Hal itu ia ungkapkan dalam cuitan twitternya @MellisA_An pada Rabu (22/3/2023).
Sembari membanggakan diri karena telah ‘ngerjain’ korban, menurut Mellisa Anggraini bahwa penyebaran video tersebut terjadi pasca kejadian penganiayaan yang menimpa David Ozora.
Tingkah arogan tersebut tak berhenti di situ semata. Pasalnya pelaku (MDS) pun menyebarkan fitnah tentang David yang melakukan pelecehan terhadap Agnes Gracia.
Baca Juga:Di Bawah 50K! Ini Rekomendasi 4 Produk YPLOGY untuk Mengatasi Rambut Rontok
Fitnah itu menurut kuasa hukum David tak berdasar sama sekali, karena tak ada bukti otentik.
“Padahal dilihat dari chat di hp anak korban, dari tgl 25 jan sd hari kejadian, pelaku anak AG inilah yang paling aktif chat, dari cari perhatian, ngadu ini itu, kirim foto tiap sebentar, darimana pelecehan itu?? yg mana! kita jg bs bilang, jangan2 anak korban yg dilecehkan!,” tulisnya.
Bahkan menurutnya, pada tanggal 30 Januari David Ozora diancam akan ditembak oleh Mario Dandy Satrio. Ancaman tersebut terlontar ketika Mario Dandy Satriyo meneleponnya.
Oleh karena diancam Mario, David pun langsung menghubungi Agnes hingga keluar saran dari mulut Agnes agar mengatakan bahwa semua kesalahan berasal dari Agnes Gracia semata.
Saran yang Agnes katakan kepada David Ozora, menurut kuasa hukumnya hanyalah adu domba. (*/Alina)
Baca Juga:Niat Zakat Fitrah untuk Keluarga dari Istri dan Anak, Jangan Lupa Dibayar Sebelum Lebaran 2023
Sumber: Twitter @MellisA_An