SuaraBandung.id - Sudah bertahun-tahun lamanya patahan Sesar Lembang yang berada di kawasan Kota Bandung tertidur.
Namun, belakangan ini netizen mulai mengkhawatirkan adanya ancaman gempa bumi yang bisa saja mengguncang Kota Kembang, terlebih sejak berbagai rangkaian bencana gempa melanda Jawa Barat belakangan ini.
Seorang netizen di Twitter membahas mengenai kemungkinan ancaman gempa bumi yang mengancam Kota Bandung akibat Sesar Lembang pada (15/3/2023).
Berdasarkan unggahannya, terdapat sebuah penelitian yang memperkirakan besaran gempa bumi yang akan terjadi di Kota Bandung apabila Sesar Lembang aktif.
Hal ini membuat netizen merasa was-was dan khawatir, sebab gempa bumi akibat Sesar Lembang bisa mencapai 7 SM.
“Uda pasti kena inima kalo beneran jadi sesar lembang” komentar seorang netizen.
“Kalau kata prof Geologi yang mesti extra waspada daerah Antapani, Kircon, dan 8 kecamatan lain yang dulunya sawah rawan Likuefaksi biarpun jauh dari sesar lembang” komentar seorang netizen.
Tak sedikit juga netizen yang mengkhawatirkan kerusakan di daerah Dago, terutama sebuah hotel yang tinggi menjulang yang terletak di tengah-tengah pemukiman padat penduduk.
“yang paling gue pikirin itu hotel the maj sih .. gila lo kemaren aja gue lewat lagi dago situ setelah sekian lama sambil dibonceng motor liat ke atas mulu sambil geleng-geleng pala” ujar seorang netizen.
Baca Juga:Lagi-lagi Kasus Kekerasan Terjadi di Kota Kembang, Bandung Mulai Nggak Kondusif?
“Itu hotel deket rumah btw, tp klo smpe runtuh daerah yg bkalan kena itu, Jajaway, sukaresmi sma dago bengkok sih” ujar seorang netizen.
Hingga saat ini memang tidak ada tanda-tanda bahwa Sesar Lembang akan aktif kembali.
Namun, ada baiknya jika warga Bandung dan sekitarnya mulai bersiap menghadapi segala bencana, sebab tidak ada yang tahu kapan bencana itu akan datang.
(*)
Sumber: Twitter @txtdaribandung & @jungTS13 (15/3/2023)